CARAPANDANG.COM- Salah satu industri kecil menengah (IKM) binaan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), yakni Butimo atau CV Batik Teknologi Indonesia menciptakan mesin Computer Numerical Control (CNC).
Mesin tersebut berperan dalam proses produksi batik tulis sehingga tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga menjaga keaslian dan keberlanjutan seni batik.
Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita di Jakarta, Rabu, menyatakan mesin yang dihasilkan tersebut merupakan hasil penerapan skema industri 4.0 dengan memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini.
"Kami telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan seperti program e-Smart IKM untuk peningkatan literasi digital, serta penerapan teknologi modern dalam proses produksi," kata Reni.
Ia menegaskan industri 4.0 sangat relevan bagi sektor IKM dan dapat diimplementasikan secara bertahap bahkan dalam bentuk paling sederhana seperti penggunaan sistem Enterprise Resource Planning, yang terbukti mampu meningkatkan efisiensi dan mempercepat pertumbuhan usaha.
"Proses produksi yang telah mendapatkan sentuhan industri 4.0, manfaatnya akan langsung terasa mulai dari produksi jadi lebih efisien dari segi waktu, energi dan sumber daya, kemudian barang hasil produksi semakin beragam dan kualitasnya pun semakin baik," ujarnya lagi.